Dosen dan Mahasiswa PBJ Unsoed Penuhi Undangan The Japan Foundation Jakarta untuk Ikuti Workshop Pengajaran Bahasa Jepang di UNNES

Purwokerto, 28 Juli 2025 – Dua orang dosen dan tujuh mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Bahasa Jepang (PBJ) Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) mendapatkan kesempatan untuk mengikuti Workshop Pengajaran Bahasa Jepang yang diselenggarakan oleh The Japan Foundation Jakarta. Kegiatan ini akan berlangsung pada tanggal 14-15 Agustus 2025 di Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang (UNNES).

Workshop ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas pengajaran bahasa Jepang bagi para pengajar dan calon pengajar di Indonesia melalui pendekatan praktis, inovatif, dan berbasis komunikasi. Kegiatan ini akan melibatkan para peserta dalam berbagai sesi pelatihan interaktif yang mencakup penggunaan media ajar, perencanaan pembelajaran, hingga praktik mengajar (microteaching) dengan bimbingan dari para dosen fasilitator dan para Japanese Language Expert dari The Japan Foundation.

Perwakilan Unsoed dalam kegiatan ini terdiri dari dua dosen PBJ, yaitu Dian Bayu Firmansyah, S.Pd., M.Pd. dan Anggita Stovia, S.Pd., M.Pd., serta tujuh orang mahasiswa/i yang memiliki dedikasi tinggi dalam studi dan praktik pengajaran bahasa Jepang. Ketujuh mahasiswa ini dipilih melalui proses seleksi internal prodi berdasarkan kemampuan akademik dan minat mereka dalam bidang pendidikan.

Sebelum kegiatan workshop utama dilaksanakan, kedua dosen Unsoed terlebih dahulu akan mengikuti kegiatan benkyōkai atau sesi sosialisasi peran fasilitator yang dijadwalkan oleh The Japan Foundation pada hari Senin, 28 Juli 2025. Sesi ini bertujuan untuk membekali para dosen dengan pemahaman mendalam mengenai struktur kegiatan workshop, peran sebagai fasilitator, serta metode pendampingan peserta mahasiswa selama workshop berlangsung. Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat peran dosen dalam mendukung pengembangan profesionalisme calon guru bahasa Jepang.

“Kegiatan benkyōkai ini sangat penting sebagai langkah awal untuk memahami peran fasilitator dalam workshop. Kami akan membawa semangat kolaboratif dan reflektif demi pengalaman belajar yang optimal bagi mahasiswa,” ungkap Anggita sensei, salah satu dosen yang akan menjadi fasilitator.

Melalui partisipasi aktif dalam kegiatan ini, PBJ Unsoed menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan menciptakan sumber daya manusia yang kompeten dalam bidang pengajaran bahasa Jepang. Selain menjadi ajang pembelajaran, kegiatan ini juga membuka ruang kolaborasi yang lebih luas antara Unsoed dengan lembaga pendidikan tinggi lainnya, serta The Japan Foundation sebagai mitra strategis prodi dalam pembelajaran bahasa Jepang di tingkat perguruan tinggi.

#unsoed1963 #merdekamajumendunia #PBJUnsoed #Banzai