PURWOKERTO – Usaha Prodi Sastra Inggris Unsoed mendapatkan nilai yang lebih baik melalui banding (reakreditasi) akhirnya berbuah manis. Lewat keputusan BAN PT tertanggal 2 Juli 2019 Prodi Sastra Inggris Unsoed dinyatakan layak mendapatkan nilai A, naik dari nilai semula yaitu B (2018). Kabar ini tentu disambut  gembira oleh segenap civitas akademika unsoed, terutama warga Prodi Sastra Inggris.

Bertempat di ruang dosen Sastra Inggris Kampus Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Unsoed, Jumat 5 Juli 2019 lalu syukuran sederhana pun digelar. Acara dihadiri oleh segenap dosen prodi Sastra Inggris (Sasing) dan juga dosen prodi-prodi sahabat di lingkungan FIB. Tampak ikut hadir, Ketua Jurusan Sasing, Dr. Chusni Hadiati dan dua mantan koordinator prodi, Eni Nur Aeni M.A. dan Tribuana Sari, M.Si.

Doa sebagai perwujudan rasa terimakasih kepada Tuhan YME mengawali acara, dan langsung dilanjutkan dengan santap bersama. Nasi tumpeng dengan  urap dan lauk-pauk menjadi hidangan utama, dilengkapi dengan es  dawet yang menyegarkan.

Meskipun sederhana, suasana riang penuh kehangatan mendominasi syukuran. Kegembiraan ini dapat dimaklumi karena akreditasi dan reakreditasi ini merupakan proses yang panjang dan berliku. Ketua tim borang, Lynda Susana M.Hum mengatakan, pencapaian ini tidak lepas dari kerja keras tim prodi. “Hasil tidak pernah menghianati usaha,” tuturnya. Sementara itu, korprodi Sastra Inggris, Taufiqurrohman M.Hum. mengucapkan terimakasih kepada Majelis BAN PT, para asesor BAN PT, pendamping dari LP3M Unsoed dan semua pihak yg telah membantu proses akreditasi dan reakreditasi hingga meraih nilai yang memuaskan. Di akhir acara, Dr. Chusni selaku Kajur Sasing mengingatkan bahwa nilai A bukanlah tujuan akhir.  Tantangan Prodi Sastra Inggris Unsoed selanjutnya adalah mempertahankan predikat yang sudah baik dan semakin meningkatkan kinerjanya. (RPJ)