[fib.unsoed.ac.id, Senin, 13 Juni 2022] Sabtu, 4 Juni 2022, dua orang delegasi dari Program Studi S1 Sastra Jepang yaitu Riyanda Daniati Putri NIM J1C018058 dan Boyke Anugerah Wiranata NIM J1C020019 didampingi oleh salah satu dosen prodi yang sangat berpengalaman Dian Bayu Firmansyah, M.Pd, mencoba peruntungan dengan mengikuti lomba Speech Contest nasional tingkat Universitas, yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Bahasa Jepang (Himabaja), Departemen Pendidikan Bahasa Jepang, Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra, Universitas Pendidikan Indonesia. Lomba Speech Contest bahasa Jepang ini merupakan salah satu rangkaian dari event Japanzuki Show ke 15 dengan mengusung tema “Yume wo mezase, Aratana Suteppu wo Arukidasou”, yang juga mengadakan kontes-kontes bahasa Jepang lainnya dan juga kontes non bahasa Jepang.

Pada lomba Speech Contest online tersebut, Boyke dan Riyanda menyisihkan banyak sekali kompetitor dari berbagai kampus yang ada di Indonesia, yang tentunya sangat berbakat dan memiliki kemampuan bahasa Jepang yang mumpuni. Pada lomba kali ini, ada 3 (tiga) orang juri dengan latar belakang sebagai dosen bahasa Jepang UPI (Nuria sensei dan Dewi sensei) serta 1 (satu) orang praktisi di bidang kesehatan yang berasal dr Jepang (Yuka sensei).

Setelah melalui pertarungan yang sangat ketat, juri menetapkan kedua delegasi Unsoed menjadi juara Speech Contest musim ke 15 ini, yaitu Boyke berhasil meraih juara ke-1 dan Riyanda berhak meraih juara ke-3. Ini merupakan prestasi tingkat nasional yang sangat membanggakan bagi prodi Sastra Jepang Unsoed dan juga Fakultas Ilmu Budaya Unsoed. Proses pengumuman pemenang diadakan satu minggu setelah pelaksanaan lomba yaitu pada Hari Sabtu, tanggal 11 Juni 2022.

Seperti yang disampaikan oleh koorprodi S1 Sastra Jepang FIB Hartati, M.Hum, bahwa ini adalah kali kedua, karena pada event sebelumnya di Universitas Pancasila, Riyanda juga pernah menggondol juara lomba Speech Contest pada tahun 2020, sehingga ini merupakan capian prestasi kedua untuk Riyanda di tingkat nasional. Sedangkan bagi Boyke, ini merupakan keikutsertaan perdana pada lomba Speech Contest yang langsung berhasil membawa prestasi.

Semoga keberhasilan ini dapat memotivasi keduanya untuk berusaha lebih keras lagi dan diharapkan ke depan kedua mahasiswa tersebut dapat memberikan prestasi yang lebih tinggi lagi. Ganbatte kudasai.