Latar belakang pengukuran kepuasan dosen dan tenaga kependidikan terhadap manajemen sumber daya manusia (SDM) menjadi penting dalam konteks peningkatan kualitas dan efektivitas lembaga pendidikan. Kepuasan mereka terhadap manajemen SDM dapat memberikan gambaran yang jelas tentang sejauh mana kebijakan dan praktik manajemen SDM telah berhasil memenuhi harapan dan kebutuhan mereka. Pengukuran kepuasan juga dapat membantu identifikasi area yang perlu diperbaiki atau ditingkatkan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kinerja dosen serta tenaga kependidikan.
Salah satu aspek penting dalam pengukuran kepuasan dosen dan tenaga kependidikan terhadap manajemen SDM adalah evaluasi terhadap kebijakan rekrutmen dan seleksi. Proses rekrutmen dan seleksi yang efektif dapat menjamin bahwa lembaga pendidikan mendapatkan dosen dan tenaga kependidikan yang berkualitas, sesuai dengan kebutuhan dan nilai-nilai lembaga. Selain itu, pengukuran juga perlu memperhatikan aspek pengembangan karir, kompensasi, dan benefit, karena hal ini sangat berpengaruh terhadap motivasi dan loyalitas dosen serta tenaga kependidikan terhadap lembaga.
Pengukuran kepuasan juga harus memperhitungkan efektivitas komunikasi antara manajemen SDM dengan dosen dan tenaga kependidikan. Komunikasi yang baik dapat meningkatkan pemahaman terhadap kebijakan dan prosedur yang berlaku, sehingga mengurangi potensi konflik dan ketidakpuasan. Selain itu, aspek pelatihan dan pengembangan kompetensi juga perlu dievaluasi, karena hal ini berhubungan erat dengan peningkatan kualitas kinerja dosen dan tenaga kependidikan.
Pentingnya pengukuran kepuasan dosen dan tenaga kependidikan terhadap manajemen SDM juga tercermin dalam upaya menciptakan lingkungan kerja yang inklusif dan mendukung keragaman. Keberagaman di kalangan dosen dan tenaga kependidikan harus diakomodasi melalui kebijakan yang memperhatikan berbagai kebutuhan dan aspirasi individu. Dengan demikian, pengukuran kepuasan dapat menjadi landasan untuk penyusunan kebijakan yang lebih inklusif dan berdampak positif bagi semua pihak yang terlibat dalam lembaga pendidikan